JAKARTA – PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) memberikan kesempatan kepada redaksi untuk menguji Suzuki Grand Vitara yang dibekali teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS). SUV ringkas ini bersaing di pasar domestik dengan model-model seperti Honda HR-V, Hyundai Creta, dan Mazda CX-3.
Salah satu pengujiannya adalah tes konsumsi bahan bakar minyak (BBM) dengan rute berkeliling di dalam kota Jakarta.
Berdasarkan data pengujian selama beberapa hari mengendarai Grand Vitara varian tertinggi, informasi pada MID menunjukkan bahwa untuk penggunaan dalam kota tanpa melewati jalan tol sejauh 67,7 kilometer (km) mencapai 16 km/liter.
Hasil tersebut cukup irit untuk SUV ringkas yang digunakan di perkotaan, apalagi dengan kondisi jalan yang sering padat saat jam pulang kantor.
Pencapaian ini didukung oleh mesin K15C Dual Jet yang merupakan pengembangan dari K15B. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 103,2 Ps atau 101,7 Tk pada 6.000 rpm dan torsi 136,8 Nm pada putaran 4.400 rpm.
Mesin ini juga dilengkapi dengan teknologi mild hybrid melalui dua komponen utama, yakni ISG (Integrated Starter Generator) dan baterai Lithium-ion.
Selama pengujian, redaksi menerapkan model berkendara normal dengan pengaturan suhu AC selalu aktif, serta berkendara santai melewati rute yang padat lalu lintas. Rute dimulai dari kawasan Kemang di Jakarta Selatan, melalui area Pondok Gede hingga Bekasi.
Fitur Engine Auto Start-Stop juga berperan penting dalam menekan penggunaan bahan bakar pada Grand Vitara. Namun, hal ini akan lebih terlihat jelas saat melakukan pengujian dengan metode full to full.
Perlu diingat, hasil yang diperoleh tidak bisa dijadikan patokan pasti, karena kondisi jalan, cara berkendara, bobot, jenis bahan bakar yang digunakan, serta kondisi performa kendaraan dapat sangat mempengaruhi efisiensi bahan bakar dari sebuah kendaraan, termasuk Grand Vitara.
Simak berita terbaru dan berita menarik kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu.