JAKARTA – Pedro Acosta dilaporkan menjadi incaran para pesaing KTM, dengan Ducati disebut-sebut tertarik dengan bakatnya.
KTM saat ini mengalami krisis keuangan yang serius. Merek asal Austria ini bahkan telah mengambil langkah swakelola untuk mengatasi masalah keuangan yang mendesak.
Pebalap Ducati Lenovo Team, Francesco Bagnaia, ketika beraksi dalam rangkaian MotoGP Jepang 2024 di Sirkuit Motegi, pada 4 Oktober 2024. (Photo by Toshifumi KITAMURA / AFP).
Meskipun KTM memastikan bahwa program balap, termasuk di MotoGP, tidak akan terpengaruh, dampak dari krisis ini kemungkinan akan memengaruhi berbagai aspek, termasuk pengembangan motor balap.
Acosta, yang meraih gelar rookie terbaik pada 2024, dipastikan akan naik ke tim pabrikan KTM untuk musim 2025. Kontraknya dengan Red Bull KTM berlaku hingga akhir 2026.
Menurut laporan dari Crash, skenario transfer ini mungkin terjadi karena manajer Acosta adalah Albert Valera, yang juga mengelola pembalap lain seperti Jorge Martin dan Aleix Espargaro.
Pedro Acosta saat berlaga pada MotoGP Portugal 2024.
Namun, di sisi lain, Ducati akan mengalami kesulitan jika ingin menampung terlalu banyak pembalap elit. Jorge Martin, Enea Bastianini, dan Marco Bezzecchi sudah keluar karena Ducati memilih Marc Marquez.
Saat ini, tim pabrikan Ducati sudah lengkap dengan Francesco Bagnaia dan Marquez. Skenario transfer Acosta hanya mungkin terjadi jika Ducati merasa tidak puas dengan performa Marquez.
Ducati dilaporkan terus memantau perkembangan Acosta, yang meskipun masih baru terjun ke MotoGP, berhasil naik podium dan menduduki peringkat enam klasemen MotoGP musim 2024.