JAKARTA – Tim Balap Pertamina Enduro VR46 percaya diri untuk meraih poin besar pada MotoGP Jepang 2024 yang akan berlangsung di Sirkuit Motegi. Keyakinan ini muncul setelah melihat performa mengesankan dari kedua pebalapnya di MotoGP Indonesia 2024.
Marco Bezzecchi dan Fabio Di Giannantonio (Diggia) menunjukkan performa yang baik di Sirkuit Mandalika. Bezzecchi berhasil meraih posisi kelima, sementara Diggia jatuh dan tidak dapat melanjutkan balapan. Meskipun begitu, Diggia sempat bersaing ketat dengan Marc Marquez.
Dok. VR46 Marco Bezzecchi saat berlaga pada MotoGP Indonesia 2024
Bezzecchi mengungkapkan kebahagiaannya bisa bertanding di Jepang. Dia sangat menyukai makanan Jepang dan tumbuh besar dengan kartun Jepang. Selain itu, Bezzecchi juga menghargai antusiasme para penggemar di Jepang yang sangat ramah.
“Saya sangat menyukai lintasan di Jepang. Saya pernah meraih podium pertama di sana di Kejuaraan dan tahun lalu hampir saja naik podium saat cuaca basah. Kami datang dari dua podium yang hampir diraih, termasuk satu podium di Sprint. Ini momen positif, saya merasa berkendara dengan baik. Mari kita teruskan momentum ini,” kata Bezzecchi dalam pernyataannya.
Sementara itu, Diggia menyatakan bahwa MotoGP Indonesia 2024 adalah akhir pekan yang positif meskipun gagal mengumpulkan poin. Dia menegaskan bahwa kecepatan yang ditunjukkan tetap dapat dibanggakan, dan dia tidak sabar untuk kembali ke lintasan.
“Lintasan Motegi berbeda, tetapi saya berharap dapat menemukan sensasi yang sama seperti pada bagian pertama kejuaraan. Kami membuat kemajuan di Mandalika, dan tahun lalu di sini dalam kondisi kering saya cukup kompetitif. Lintasan ini bisa menjadi sahabat!” ungkap Diggia.
GORINI_LUCA Fabio Di Giannantonio saat berlaga pada MotoGP Indonesia 2024
Direktur Utama PT Pertamina Lubricants, Werry Prayogi, menyatakan bahwa suksesnya penyelenggaraan MotoGP di Pertamina Grand Prix of Indonesia, yang juga dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia, memberikan semangat tinggi bagi tim Balap Pertamina Enduro VR46.
“Marco Bezzecchi dan Fabio Di Giannantonio yang mampu tampil optimal dari sesi latihan hingga balapan, menunjukkan kepercayaan diri yang tinggi. Tim ini mengusung livery merah putih sebagai simbol kebanggaan Indonesia. Sebagai pendukung utama tim ini, kami yakin Marco dan Fabio dapat meneruskan semangat tersebut di seri maraton yang akan datang di Asia untuk MotoGP 2024,” ungkap Werry.
GORINI_LUCA Marco Bezzecchi saat berlaga pada MotoGP Indonesia 2024
“Melihat karakteristik Sirkuit Twin Ring Motegi yang memiliki pola stop & go sangat sesuai dengan karakter Ducati Desmosedici GP23. Kami dan seluruh penggemar dari Indonesia selalu mendukung keduanya untuk tampil sebaik mungkin,” tambah Werry.
Saat ini, dalam klasemen sementara MotoGP 2024, Bezzecchi berada di peringkat kesembilan dengan 125 poin, sedangkan Diggia berada di peringkat kesepuluh dengan 122 poin.