SOLO – Membeli mobil bekas bisa menjadi alternatif bagi konsumen yang ingin berlibur menggunakan kendaraan pribadi tanpa harus mengeluarkan biaya sewa.
Namun, sebelum memutuskan, penting bagi konsumen untuk mempertimbangkan beberapa faktor, seperti kondisi kendaraan dan harga pasar yang wajar.
Fahmi Hatta, CEO PT Inspeksi Mobil Jogja, menjelaskan bahwa menjelang akhir tahun, konsumen masih dapat membeli mobil bekas tanpa perlu terburu-buru.
“Sebenarnya masih sangat disarankan, karena apabila kita terburu-buru dalam membeli mobil bekas, itu tergantung seberapa teliti dan akurat konsumen memilihnya,” ucap Hatta.
Hatta juga menekankan bahwa konsumen sebaiknya memahami mobil yang ingin dibeli sebelum melakukan transaksi.
Menurut Hatta, ada beberapa bagian penting yang harus diperiksa saat membeli mobil bekas.
“Mulai dari mesin, bagian kaki-kaki, eksterior, hingga interior. Biasanya dalam laporan kita mencakup empat bagian tersebut,” jelas Hatta.
Selain itu, usia kendaraan, riwayat servis, dan jarak tempuh juga menjadi acuan untuk menilai kondisi mobil bekas.