Martin Pede Bisa Menang Seri Perdana MotoGP 2025 Pakai Aprilia

JAKARTA – Jorge Martin telah menunjukkan mentalitas juara. Dengan menggunakan Aprilia RS-GP, juara dunia MotoGP 2024 ini percaya diri dapat meraih kemenangan di seri pembuka yang akan datang.

Martin telah menyamai rekor Valentino Rossi yang dicetak 23 tahun lalu sebagai pebalap yang meraih gelar juara dunia dan kemudian beralih ke pabrikan lain. Setelah Ducati memilih untuk tidak memasukkan dirinya ke dalam tim pabrikan, Martin memutuskan untuk bergabung dengan Aprilia.

Pada masanya, Rossi membuat rekor dengan langsung meraih kemenangan di balapan pertamanya setelah pindah dari Honda ke Yamaha, yaitu pada MotoGP Afrika Selatan 2004.

“Menurut saya, itu merupakan tantangan besar. Akan sangat sulit. Tidak mudah untuk berpindah dari proyek yang sangat sukses ke proyek yang berbeda sekarang,” ucap Martin, seperti dikutip dari Crash.net.

“Namun, saya memiliki kepercayaan diri yang tinggi dan percaya bahwa proyek ini memotivasi saya lebih. Saya sudah memiliki pengalaman menyenangkan di Ducati, bahkan meraih gelar juara,” tambahnya.

Martin menekankan bahwa proyek bersama Aprilia memberinya dorongan untuk menjadi sosok yang lebih berpengaruh di dunia sepeda motor. Ia yakin bisa menang di seri perdana MotoGP 2025 mendatang.

Dok. Motul Jorge Martin saat berlaga pada MotoGP Barcelona 2024

“Seperti yang dibilang Gigi Dall’Igna, jika Anda memulai musim tanpa keyakinan bisa menang, lebih baik Anda tetap di rumah. Sejak awal musim, saya merasa bisa melakukannya,” ungkapnya.

Namun, Martin masih merasa ragu apakah dirinya dapat mempertahankan gelar juara dunia tersebut. Ia mengakui bahwa masih ada kebutuhan untuk peningkatan bersama Aprilia.

Jorge Martin menjadi juara dunia MotoGP 2024Dok. MotoGP Jorge Martin menjadi juara dunia MotoGP 2024

“Di awal, kita harus membangun, belajar. Kita harus berkembang setiap hari dan kemudian kita bisa lihat apa yang bisa kita capai. Jika kita memulai dengan baik, kita dapat melakukan hal-hal yang hebat,” jelas Martin.

“Jika kami memulai dengan kurang baik, mungkin akan ada lebih banyak yang harus dilakukan. Namun, saya percaya potensi kami sangat tinggi,” tutup Martin.

Source link

Scroll to Top