– Teknologi AI kini memudahkan berbagai hal, termasuk dalam mengedit foto dengan lebih menarik. Fitur AI Pro hadir untuk mempermudah proses edit foto di perangkat terbaru.
Peningkatan kualitas teknologi kamera pada ponsel membuat banyak orang lebih memilih untuk memanfaatkan kamera ponsel daripada kamera digital.
Sebuah studi menunjukkan bahwa 91% orang lebih suka menggunakan kamera ponsel, sementara hanya 7% yang memilih kamera digital, dan sisanya menggunakan kamera tablet.
Bahkan 64% fotografer profesional menggunakan kamera ponsel untuk lebih dari separuh koleksi foto mereka, di luar dunia pekerjaan.
Menggunakan kamera ponsel tentu sangat praktis, memudahkan kita mengambil foto di berbagai tempat, dan langsung membagikannya ke media sosial.
Namun, memotret di sembarang tempat tidak menjamin lokasi tersebut bersih, rapi, atau memiliki nilai estetika.
Oleh karena itu, fitur AI Pro hadir agar foto-foto yang diambil tampak lebih mengesankan. Berikut ini adalah cara menggunakan fitur tersebut:
- Masuk ke Galeri
- Pilih foto yang ingin diedit, lalu klik Edit
- Klik menu Hapus, kemudian pilih Pro di kanan atas
- Klik Hapus Objek, lalu pilih objek yang akan dihapus
- Klik Mulai
- Setelah proses selesai, jangan lupa klik menu kualitas untuk memilih hasil gambar
- Tinggal simpan dan hasil foto yang sudah diedit pun siap ditampilkan!
- Dengan begitu, foto-foto akan terlihat bersih, rapi, dan siap untuk dibagikan ke media sosial!
Seorang manajer produk menyatakan bahwa, “Kami paham akan kebutuhan masyarakat saat ini, terutama kalangan muda, yang sering memotret di setiap momen sehari-hari. Oleh karena itu, perangkat terbaru ini menghadirkan fitur AI Pro yang dapat membuat foto sehari-hari tampil lebih estetis. Cukup dengan satu klik, foto yang diambil akan bersih dari objek yang mengganggu, dan hasil akhirnya akan halus.”
Namun, penting untuk diingat bahwa sering menggunakan kamera untuk memotret akan memperberat beban kerja perangkat. Saat mengambil foto, ponsel juga merekam lokasi foto diambil, sambil tetap menjalankan beragam tugas lainnya, seperti menerima notifikasi dan panggilan.
Belum lagi jika setelah memotret, ingin menambahkan filter dan efek lainnya. Tentu saja, multitasking dapat berisiko membuat perangkat menjadi panas.
Tapi tidak perlu khawatir, ada teknologi LiquidCool 4.0 dengan sistem IceLoop yang bekerja untuk meningkatkan sirkulasi uap cair guna mengatasi masalah panas dan meningkatkan pembuangan panas secara signifikan.
Dengan demikian, proses multitasking di perangkat terbaru ini akan terasa aman dan nyaman saat digunakan, tanpa khawatir akan mengalami overheating.
“Dengan adanya teknologi pendingin baru ini, pengguna tidak perlu khawatir perangkat menjadi panas saat digunakan untuk memotret dan mengedit foto. Temperatur perangkat akan tetap terjaga, sehingga tangan tetap nyaman saat beroperasi,” tutup manajer produk tersebut.