Cara Marquez Hindari Komen Para Haters

JAKARTA – Marc Marquez mengungkapkan bahwa dirinya sudah terbiasa dengan ejekan dari para haters. Pebalap asal Spanyol ini menyatakan bahwa kritik yang ia terima sudah menjadi hal yang biasa baginya, seolah “masuk kuping kiri dan keluar lewat kuping kanan.”

Marquez, juara dunia delapan kali, memang kerap menjadi sasaran cemoohan, terutama di MotoGP Italia. Hal ini tidak lepas dari insiden Sepang Clash 2025 yang masih menyisakan luka bagi publik Italia. Pertarungan antara Marquez dan publik Italia berlanjut ketika ia bersitegang dengan Francesco Bagnaia.


Instagram @pecco63 Francesco Bagnaia

Contoh lainnya terlihat saat Marquez menang di MotoGP Misano, Italia, acara tersebut menuai banyak cemoohan dari publik Italia, terutama karena ia berhasil meraih kemenangan di sirkuit home pebalap lokal.

“Ada saatnya semua ejekan itu masuk ke satu telinga dan keluar lewat telinga yang lain. Terutama karena sering sekali ada orang yang merasa senang saat melihat orang lain gagal, meskipun mereka sendiri tidak bahagia dalam hidupnya,” ujar Marquez seperti dilansir dari Crash.

“Tidak perlu kegembiraan itu berhubungan dengan kegagalan orang lain. Jika seseorang berhasil, biarkan dia berhasil,” tambahnya.

Marc Marquez saat berlaga pada MotoGP San Marino 2024
Dok. Gresini Racing Marc Marquez saat berlaga pada MotoGP San Marino 2024

Marquez menekankan pentingnya untuk terus memacu diri agar bisa berprestasi. Dengan cara tersebut, ia berharap bisa menanggapi semua ejekan secara positif.

“Waktumu akan tiba, tetapi hal-hal semacam ini adalah sesuatu yang selamanya ada dalam dunia olahraga. Ini adalah bagian dari dinamika yang ada,” tuturnya.

“Seorang atlet, dalam hal ini, harus dapat mengelola situasi tersebut serta meminimalkan dampaknya terhadap dirinya,” tambah Marc Marquez.

Source link

Scroll to Top