JAKARTA – Beberapa kendaraan mengalami kerusakan setelah melewati tumpahan cairan kimia dari truk tangki di Jalan Raya Padalarang-Purwakarta, Kabupaten Bandung Barat, baru-baru ini.
Dalam foto-foto yang beredar di media sosial, cairan caustic soda liquid (soda api) tampak mengenai beberapa kendaraan. Pada sepeda motor, kerusakan terlihat pada bagian kaki-kaki, dengan cat yang memudar dan komponen lainnya yang terpengaruh.
Suparna, Kepala Bengkel Auto2000 Pramuka, menjelaskan bahwa cairan soda api dapat mengganggu fungsi dan mempercepat kerusakan komponen mekanis maupun elektrikal mobil.
“Contohnya di bagian depan, ada banyak komponen mesin dan elektrikal, sensor, serta kabel. Jika terkena cairan ini, bisa melelehkan plastik pelindung sensor dan kabel,” kata Suparna.
Lapisan plastik yang terpapar berisiko menyebabkan korsleting. Selain itu, komponen logam seperti pelapis cat juga dapat meleleh atau mengalami korosi.
“Kerusakan yang terjadi bisa bervariasi, tergantung konsentrasi cairan. Jika sedikit, mungkin tidak terlalu berdampak, tetapi jika konsentrasinya tinggi, kerusakannya bisa signifikan, baik pada komponen mekanik logam maupun elektrikal,” tambah Suparna.
Ia menyarankan agar kendaraan segera dibawa ke bengkel resmi setelah melewati tumpahan soda api. Pengecekan harus dilakukan secara visual dan fungsional menggunakan alat khusus untuk memastikan tidak ada kerusakan yang serius.
“Kami akan memeriksa bagian mesin, roda, transmisi, komponen bawah, knalpot, dan shock absorber dengan cermat,” tutup Suparna.