Bos Ducati Sebut Marquez Pebalap yang Jago Adaptasi

JAKARTA – Marc Marquez berhasil menjadi juara MotoGP San Marino 2024. Ini adalah kemenangan kedua berturut-turut bagi Marquez setelah sebelumnya meraih gelar di MotoGP Aragon 2024.

Karir juara dunia delapan kali ini sempat terancam ketika mengalami kecelakaan parah di Sirkuit Mandalika pada musim 2020. Kecelakaan tersebut menyebabkan Marquez absen sepanjang musim 2020 dan menjalani empat kali operasi.

Untuk menyelamatkan karirnya, pebalap asal Spanyol ini rela meninggalkan Honda, tim yang telah menemaninya selama 11 tahun. Marquez memilih untuk bergabung dengan Gresini Racing untuk membuktikan kemampuannya dalam bersaing di MotoGP.

Keraguan tersebut terjawab di musim 2024, di mana Marquez menunjukkan performa kompetitif bersama Gresini Racing serta semakin kuat dari segi fisik dan mental.

General Manager Ducati Corse, Gigi Dall’Igna, memuji penampilan Marquez di MotoGP San Marino. Menurutnya, Marquez cepat beradaptasi dengan situasi sulit selama balapan.


GETTY IMAGES NORTH AMERICA/AFP PHOTO Bos Ducati di Circuit of The Americas.

“Marquez adalah yang tercepat dalam beradaptasi dengan kondisi lintasan, bangkit dari posisi keenam dan menunjukkan bakatnya setelah start di posisi kesembilan. Tidak dapat disangkal bahwa dia berhasil meminimalkan kekalahan, namun itulah yang terjadi,” kata Dall’Igna, dikutip dari Motosan.es.

“Pecco berusaha untuk meraih kemenangan tanpa memaksakan diri, tetapi pada akhirnya, Marquez kembali menetapkan posisinya dan tidak ada yang bisa dilakukan,” lanjutnya.

Meski demikian, Dall’Igna memberikan apresiasi kepada Bagnaia yang finis di posisi kedua.

“Posisi kedua yang layak untuk diperjuangkan. Pecco tetap unggul di depan, dan dalam situasi sulit, itu sudah cukup untuk tidak terjatuh dan mempertahankan hasil kejuaraan,” ujar dia.

Dengan kemenangan di MotoGP San Marino, Marquez berhasil memperpendek jarak poin dengan pemimpin klasemen sementara MotoGP, Martin. Marquez kini berada di posisi ketiga dengan 259 poin, terpaut 53 poin dari Martin yang mengumpulkan total 312 poin.

Source link

Scroll to Top