Kontroversi Gelar Doktor Honoris Causa Raffi Ahmad
Nama Susi Pudjiastuti tiba-tiba diangkat oleh warganet dalam konteks kontroversi terkait Raffi Ahmad yang menerima gelar kehormatan Doktor Honoris Causa. Raffi memperoleh gelar tersebut dari sebuah institusi bernama UIPM.
Penerimaan gelar ini menuai respon negatif dari banyak warganet. Mereka merasa Raffi hanya mendapatkan gelar itu untuk memenuhi syarat masuk ke kabinet Prabowo.
Berbicara tentang kabinet pemerintahan Prabowo, ada beberapa nama menarik yang diduga akan menjabat, salah satunya adalah Raffi Ahmad yang muncul dalam daftar tersebut.
Ayah dua anak ini kabarnya akan memimpin lembaga non-pemerintah Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Bekraf). Sebelumnya, lembaga ini dipimpin oleh Sandiaga Uno.
Munculnya nama Raffi Ahmad dalam daftar yang belum resmi membuat publik semakin tidak setuju, terutama dengan disertakannya status penerima gelar Doktor Honoris Causa dalam daftar tersebut.
Sementara itu, Susi Pudjiastuti juga ikut muncul dalam daftar yang sama dan diperkirakan akan mengisi kembali posisi lamanya.
Rumor beredar bahwa Susi akan diangkat menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan. Meskipun keduanya tidak memiliki latar belakang pendidikan formal, banyak yang menilai Susi jauh lebih layak berada di kabinet dibandingkan Raffi.
Perbandingan antara dua figur publik ini pun mulai mencuat di media sosial, terutama di akun Instagram @lambe_danu. Komentar-komentar menarik tentang perbandingan mereka mulai bermunculan.
“Jangan samakan Ibu Susi dengan Raffi. Karena jauh beda. Paham ya,” tegas seorang warganet.
“Bu Susi juga tidak kuliah tetapi hasil kerjanya terbukti,” kata warganet yang mencoba membela Raffi.
Ada juga yang mengeluarkan pandangan lebih tajam dengan mengungkapkan latar belakang serta mentalitas Raffi Ahmad dan Susi Pudjiastuti.
“Dulu Bu Susi di SMA dikeluarkan karena mempromosikan golput sebagai bentuk protes terhadap dominasi partai Golkar di bawah rezim Pak Soeharto. Itu adalah tindakan yang sangat terlarang pada waktu itu. Jangan samakan Bu Susi dengan Raffi, mentalitasnya saja sudah berbeda. Ibu Susi sudah lama peduli dengan isu sosial politik di Indonesia,” tulis komentar panjang dari warganet lainnya.