Oki Rengga Mengkritik Penilaian PON 2024
Komika dan mantan atlet, Oki Rengga, menyampaikan kritik terhadap Menpora Dito Ariotedjo yang memberikan nilai 8,5 untuk penyelenggaraan PON 2024 di Aceh-Sumut.
Kritik ini disampaikan Oki saat menjadi co-host dalam acara Somasi di kanal YouTube Deddy Corbuzier.
Diskusi dimulai ketika Deddy Corbuzier membacakan artikel berita mengenai penyelenggaraan PON 2024.
“Kita harus belajar dari Menpora kita. Menpora kita memberi PON 2024 Aceh-Sumut 8,5 dari sepuluh,” ungkap Deddy.
Mendengar hal itu, Oki tampak tidak percaya. Dia memiliki pandangan berbeda mengenai penilaian tersebut.
“Aduh Pak Dito, saya sebagai orang Sumut malu sama PON ini,” ungkap Oki Rengga.
Oki Rengga juga yakin bahwa banyak yang akan mengkritik Dito atas penilaiannya. Dia menyatakan dengan tegas bahwa dia adalah salah satu pengkritik pertama.
“Sudah pasti (dihujat) saya orang duluan orang pertama. PON Sumut itu nilainya 4,” tambah Oki saat menilai penyelenggaraan PON ini.
Oki berbicara berdasarkan pengalaman dan pengetahuan tentang buruknya pengelolaan PON 2024.
Pertama, Oki menyoroti masalah makanan yang disediakan untuk para atlet.
“Sebagai mantan atlet, dana yang dikeluarkan hampir Rp4 triliun. Menghabiskan uang negara dengan hanya memberikan nasi kotak setiap hari, cuma pakai tempe. Bagaimana atlet mau berprestasi?” tegas Oki.
Oki juga membagikan cerita tentang seorang atlet yang terpaksa menjual susu yang diberikan panitia, uang dari penjualan susu itu digunakan untuk membeli nasi.
“Ada satu atlet yang benar-benar mengumpulkan susu dari awal hingga habis. Itu satu tempat tidurnya penuh susu. Susu itu tidak diminum olehnya, dijual untuk membeli nasi yang bergizi,” ujar Oki.
Namun, Oki meralat penilaian awalnya. Nilai yang diberikan hanya sedikit meningkat.
“8,5 (penilaian Dito), 6 deh naik. 4 terlalu jelek,” tutup bintang film Agak Laen ini.