JAKARTA – Alex Marquez merasa dirugikan oleh pernyataan Francesco Bagnaia mengenai insiden yang terjadi di MotoGP Aragon 2024. Marc Marquez pun merasa perlu memberikan penjelasan terkait situasi ini.
Bagnaia mengklaim bahwa Alex sengaja melakukan kontak dengan motornya sehingga menyebabkan terjatuh. Alex segera membantah tuduhan tersebut.
Beberapa warganet dan penggemar MotoGP mencoba mengaitkan kejadian di Aragon dengan insiden kontroversial yang pernah menimpa Marc, kakak Alex. Marc memang pernah terlibat dalam beberapa insiden dengan pembalap lain.
Marquez menyatakan bahwa permintaan maaf Bagnaia adalah langkah yang perlu dan bisa dipahami mengingat apa yang terjadi di Aragon. Ia juga mengungkapkan bahwa pernah berada dalam situasi serupa dan merasa sulit saat menghadapi mikrofon.
“Sering kali seseorang mengatakan hal yang emosional, dan kemudian harus meralat apa yang diungkapkannya. Setiap orang punya pendapat sendiri dan itu harus dihormati. Namun, kata-kata yang diucapkan harus benar, karena kita tidak bisa mengetahui apa yang terjadi di masa depan,” ujar Marc, seperti yang dilansir dari Crash.net, Sabtu (7/9/2024).
Insiden Francesco Bagnaia dan Alex Marquez di MotoGP Aragon 2024Marc menambahkan bahwa Alex merasa kecewa karena dituduh sengaja menyebabkan kecelakaan pada pembalap lain.
“Lebih dari sekadar terpengaruh, dia benar-benar kecewa. Dia bukan pembalap yang bermasalah, tetapi orang-orang melihat nama belakang Marquez dan menilai semuanya sama,” kata Marc.
“Saya adalah saya, dan dia adalah dia. Saya pernah menghadapi banyak masalah, tetapi saya menghadapinya sendiri. Dia berbeda, dan tuduhan seperti itu terasa tidak adil baginya,” pungkasnya.