Kamera mirrorless Sony Alpha 1 II (dibaca: Alpha one mark two) akhirnya dirilis di Indonesia. Kamera flagship dari Sony ini diumumkan perdana pada November 2024 lalu, dan menjadi generasi terbaru dari lini Alpha series.
Sony Alpha 1 II hadir dengan sejumlah peningkatan dibanding pendahulunya, Alpha 1, yang rilis pada awal 2021. Salah satu peningkatannya adalah dukungan unit pemrosesan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).
Menurut Sony, dukungan ini dapat mempertahankan fokus pada subjek, serta memproyeksikan posenya dengan mengenali kepala dan tubuh seseorang, meskipun mereka bergerak atau membelakangi kamera.
AI ini juga membantu melacak hewan, burung, serangga, dan kendaraan secara akurat.
Peningkatan lainnya adalah Alpha 1 II dilengkapi fitur Real-time Recognition AF dengan fitur otomatis yang baru ditambahkan, yang memungkinkan kamera mengenali target subjek secara otomatis tanpa menentukan mode subjek.
Peningkatan juga terjadi pada aspek stabilisasi gambar. Sony menyatakan sistem stabilisasi gambar optis Alpha 1 II memiliki tingkat pengurangan guncangan hingga 8,5 stop, meningkat dari sebelumnya 5,5 stop.
Dalam konteks stabilisasi gambar, stop menunjukkan seberapa besar efek guncangan kamera dapat dikurangi. Dengan tingkat pengurangan guncangan mencapai 8,5 stop, ini berarti kamera dapat menangkap gambar tajam meskipun kecepatan rana lebih lambat (8,5 kali lipat lebih lambat) dibanding yang biasanya diperlukan tanpa stabilisasi.
Dengan peningkatan dari 5,5 ke 8,5, sistem stabilisasi pada Sony Alpha 1 II dapat mengurangi guncangan kamera secara signifikan.
Untuk stabilisasi saat merekam video, Sony juga menyertakan Mode Aktif Dinamis (Dynamic Active Mode) baru.
Kamera ini memiliki mode pra-capture yang memungkinkan pengguna menangkap momen bahkan sebelum tombol shutter ditekan, sehingga meminimalisasi ketinggalan momen penting.
Menurut keterangan resmi, foto yang diambil oleh kamera ini dapat secara otomatis ditransfer ke Adobe Lightroom atau Google Drive melalui layanan penyimpanan cloud Sony, Creators’ Cloud.
Punya Layar Fleksibel
Soal desain, Sony Alpha 1 II dilengkapi dengan layar LCD 3,2 inci. Layar kamera ini didesain dengan modul fleksibel yang dapat diputar ke berbagai arah, meningkat dari generasi sebelumnya yang hanya bisa naik-turun saja.
Selain itu, ada juga eyecup baru pada digital viewfinder Alpha 1 II yang disertakan dalam versi standar.
Desain bodi kamera ini juga diperbarui, dengan pegangan (grip) yang lebih nyaman dan berbagai tombol pintasan (shortcut).
Kamera ini dilengkapi charger BC-ZD1 yang mampu mengisi daya dua baterai perangkat sekaligus hingga penuh dalam waktu 155 menit.
Dari segi konektivitas, Sony Alpha 1 II membawa berbagai port yang sama seperti pendahulunya, tetapi kecepatan ethernet meningkat dari 1 Gbps menjadi 2,5 Gbps. Beberapa port pada kamera ini antara lain dual-channel 2×2 MIMO 802.11ac Wi-Fi, USB-C, dan dua slot kartu SD.
Harga Sony Alpha 1 II di Indonesia
Harga rekomendasi Sony Alpha 1 II di Indonesia adalah Rp 99.999.000. Kamera ini akan tersedia di Tanah Air pada Januari 2025 mendatang.