Bagnaia Frustrasi Usai Crash di MotoGP Emilia Romagna 2024

JAKARTA – Francesco Bagnaia, yang berambisi menyelesaikan seri ke-13 MotoGP 2024 di Emilia Romagna dengan hasil sempurna, mengungkapkan rasa frustrasinya setelah mengalami insiden. Setelah meraih kemenangan di Sprint Race sehari sebelumnya, pebalap Ducati ini terpaksa keluar dari balapan karena terjatuh di tikungan ke-8 saat masih tersisa tujuh putaran.

“Saya sangat frustrasi dan marah karena hal ini tidak seharusnya terjadi dalam kejuaraan. Tapi ya begitulah adanya,” kata Bagnaia, seperti yang dikutip dari sumber media motorsport, Minggu (22/9/2024).


AFP/JURE MAKOVEC Selebrasi Francesco Bagnaia usai memenangi Sprint Race MotoGP Austria 2024 di Sirkuit Red Bull Ring, 17 Agustus 2024. Terkini, Bagnaia menjadi pemenang balapan utama MotoGP Austria 18 Agustus 2024. (Photo by Jure Makovec / AFP)

Ia menjelaskan bahwa saat itu berada di posisi ketiga tepat di belakang Jorge Martin dan Enea Bastianini. Namun, ia mulai mengalami masalah dengan ban belakang yang bergetar di beberapa tikungan.

Tidak lama setelah itu, Martin dan Bastianini melaju melewati Bagnaia pada lap ke-4 dari total 27 lap, dan menjauh.

“Setelah start, saya percaya bisa mengatur ritme dan menjaga jarak dengan pebalap lain. Namun, saya menghabiskan banyak waktu untuk akselerasi,” ungkapnya.

“Saya kehilangan kendali di bagian belakang pada lap pemanasan di tikungan terakhir. Lalu, saya juga kehilangan kendali di lap pertama di tikungan 13,” tambah Bagnaia.

Ketika ban belakang jenis medium mulai bekerja, Bagnaia mencoba mengejar para pemimpin. Namun, usaha itu berakhir tragis saat ia gagal mengerem di tikungan ke-8.

“Saya telah mengalami beberapa masalah dengan ban depan sejak awal balapan, jadi meskipun ban belakang mulai membaik, saya tetap berhati-hati saat mengerem,” jelasnya.

“Saya mengerem 18 hingga 20 meter lebih awal dibandingkan dengan lap tercepat saya. Semuanya terasa cukup aneh hari ini, tetapi ini sudah terjadi pada kami dua kali dalam tiga Grand Prix terakhir, sehingga mungkin ini akan terjadi pada orang lain berikutnya,” ucapnya.

“Mudah untuk mengatakan bahwa saya seharusnya bisa menyelesaikan di posisi ketiga, tetapi ketika Anda memiliki potensi, kecepatan, dan bisa mengendalikan laju, dan kemudian terjatuh. Sangat disayangkan,” tutup Bagnaia.

Source link

Scroll to Top